Pemanfataan Tepung Daun Kelor Dan Tepung Ampas Kelapa Pada Puding Coklat Sebagai Makanan Sumber Serat

http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/16027/

Pemanfataan Tepung Daun Kelor Dan Tepung Ampas Kelapa Pada Puding Coklat Sebagai Makanan Sumber Serat

Anjarwati, Novia

Obesitas Disebabkan Beberapa Faktor Yaitu Mengonsumsi Makanan Cepat Saji, Kurangnya Aktifitas Fisik Dan Rendahnya Asupan Serat. Daun Kelor Dan Ampas Kelapa Memiliki Kandungan Serat Cukup Tinggi Yang Dapat Dimanfaatkan Sebagai Makanan Selingan Sumber Serat. Tujuan Penelitian Ini Adalah Menghasilkan Produk Puding Coklat Sumber Serat Dengan Adanya Penambahan Tepung Daun Kelor Dan Tepung Ampas Kelapa. Penelitian Dilakukan Dengan Dua Tahap. Tahap Pendahuluan Berupa Pembuatan Tepung Daun Kelor, Tepung Ampas Kelapa Dan Analisis Zat Gizinya. Tahap Utama Berupa Penentuan Formulasi, Pembuatan Puding Coklat, Uji Organoleptik Dengan Panelis Semi Terlatih Dan Analisis Zat Gizi Pada Puding Coklat Terpilih. Penelitian Ini Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Dua Faktorial Dengan Dua Kali Ulangan Pada Taraf F0 0%, F1 28%, F2 36% Dan F3 43%. Hasil Data Yang Diperoleh, Dianalisis Menggunakan Uji Kruskal Wallis Bila P-Value <0,05 Dilanjutkan Uji Mann Whitney. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Terbaik Adalah F1 28% (14% Tepung Daun Kelor Dan 14% Tepung Ampas Kelapa). Hasil Uji Mann Whitney Menunjukkan Bahwa Penambahan Tepung Daun Kelor Dan Tepung Ampas Kelapa Memberikan Berpengaruh Nyata Terhadap Hedonik Dan Mutu Hedonik. Puding Coklat Terbaik Memiliki Kandungan 1 Gram Protein, 1 Gram Lemak, 12 Gram Karbohidrat, 60 Kkal/100 Gram Energi Dan 5 Gram Serat Per Takaran Saji (70 Gram/Cup). http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/16027/1/FIKES_GIZI_1405025078_NOVIA%20ANJARWATI.pdf Unduh!

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *